top of page

Mengapa Ujung Hidung Tampak Turun? Kenali Kondisi Droopy Nasal Tip


Pada postingan sebelumnya, saddle nose atau hidung pelana, kondisi hidung tampak bergelombang karena jembatan hidung yang tidak lurus merata telah dibahas. Seperti yang sudah diketahui, bentuk fitur semua manusia tidaklah sama. Terlebih, ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi bentuk fitur wajah seseorang seperti etnik, genetik, dan lainnya.



Karena hidung memiliki banyak kerangka, terdapat banyak pula nama-nama kondisi hidung yang mungkin sudah atau belum terdengar sama sekali. Sebut saja saddle nose (hidung pelana), wide nose (hidung besar), flat nose (hidung pesek), dan droopy nasal tip (ujung hidung yang terlihat turun). Lalu, apa itu droopy nasal tip? Mengapa ujung hidung seseorang bisa turun?



Droopy Nasal Tip

Droopy nasal tip atau ujung hidung yang menurun adalah kondisi di mana ujung hidung mengarah ke bawah daripada ke depan atau ke atas. Kondisi droopy nasal tip ini terjadi karena proses penuaan. Proses penuaan menyebabkan penyangga ujung hidung menjadi lebih lemah sehingga memberikan kesan bahwa ujung hidung kita mengalami penurunan.


Meski begitu, penuaan bukanlah alasan satu-satunya. Droopy nasal tip juga bisa terjadi akibat cidera atau trauma yang dialami oleh individu. Karena setiap pukulan atau cidera pada hidung berpotensi merusak penyangga halus yang menghubungkan tulang rawan ujung hidung ke kerangka dasar hidung yang dapat menyebabkan berkurangnya atau hilangnya penyangga. Berdasarkan kondisi ini, maka terciptalah ujung hidung yang menurun seiring dengan berjalannya waktu.



Cara Memperbaiki Ujung Hidung yang Menurun

Penurunan ujung hidung tidak berdampak pada kesehatan, namun begitu, secara estetika, kondisi ini mungkin membuat individu terlihat lebih tua atau merasa tidak cantik. Terlebih, ujung hidung yang menurun ini akan terlihat sangat turun ketika tersenyum lebar. Maka dari itu, banyak orang mendambakan perubahan bentuk pada hidung agar nampak lebih cantik, mancung, dan selaras dengan fitur-fitur wajah yang lain.


Sekarang ini, pilihan untuk memperbaiki fitur hidung sudah bervariasi. Jadi, tidak perlu lagi melakukan operasi bedah yang memakan waktu lama dengan biaya besar. Melalui prosedur non-surgical rhinoplasty yang memanfaatkan hyaluronic acid, bentuk hidung Anda bisa menjadi lebih baik secara natural.


Filler hidung merupakan prosedur alternatif yang dapat Anda pilih untuk mengatasi kondisi ujung hidung yang menurun. Prosedur ini memanfaatkan penyuntikan hyaluronic acid ke area sekitar hidung untuk membentuk kembali agar hidung tampak lebih lurus. Seain itu, filler hidung dengan hyaluronic acid juga mampu menjadi pilihan untuk:

  • Memperbaiki hidung yang tidak simetris

  • Menegaskan kontur hidung

  • Meningkatkan batang hidung

  • Menaikkan ujung hidung




Di IORA Clinic, filler hidung dilakukan oleh dokter profesional yang sudah dipastikan berpengalaman dan handal. Memanfaatkan hyaluronic acid, filler hidung mampu memposisikan, memperbaiki, dan menajamkan penampilan hidung pasien dengan cara meningkatkan batang hidung dan menaikkan ujung hidung. Selain itu, hasil akhirnya pun bervariasi, tergantung pada kondisi yang dialami setiap pasien dan hasil yang pasien inginkan.


Untuk mengetahui info lebih lanjut, silahkan hubungi kontak tertera. Bisa juga klik ikon whatsapp untuk melakukan konsultasi secara online.

bottom of page